SUKOHARJO — Dr Iskandar resmi dilantik oleh Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) RI sebagai Tim Pemeriksa Daerah (TPD) Pergantian Antar Waktu (PAW) Unsur Masyarakat periode 2022-2023, Selasa, (13/6/2023) di Hotel Grand Mercure Solo Jawa Tengah.
Seperti diketahui, Iskandar menggantikan Zul Terry Apsupi yang telah mengundurkan diri sebagai TPD unsur masyarakat dari Provinsi Bangka Belitung.
Iskandar juga dilantik bersama 5 provinsi lainnya dari unsur masyarakat yaitu provinsi DKI Jakarta, Maluku Utara, Papua Barat, Sumbar dan NTB. Disamping itu, DKPP RI juga melantik TPD dari unsur KPU dan Bawaslu Provinsi yang berganti beberapa waktu lalu.
Iskandar yang juga alumni Doktor Fakultas Hukum UII Jogjakarta ini dan juga Dekan FSEI IAIN SAS Babel membenarkan bahwa memang dirinya dilantik menjadi Tim Pemeriksa Daerah untuk Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dari unsur masyarakat oleh DKPP RI.
“Alhamdulillah hari ini dilantik oleh DKPP RI, saya berterimakasih kepada seluruh masyarakat Bangka Belitung yang sudah memberikan dukungan dan atensi kepada saya untuk masuk dalam Tim Pemeriksa Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ini. Mohon doanya agar dapat menjalankan amanah dengan baik,”ujarnya.
Sementara itu, Ketua KPU Bangka Belitung Husin, menyampaikan figur Doktor Iskandar sangat cocok menjadi TPD Babel, yang sudah segudang pengalaman di KPU dan Bawaslu.
“Apalagi beliau sudah berpengalaman menjadi tim seleksi dan narasumber di KPU dan Bawasli, pasti sangat berpengalaman dan terpenting sampai saat ini integritasnya teruji,”ujarnya.
Ketua Bawaslu Babel, EM Osykar menyampaikan, DKPP RI melantik Dr Iskandar sebagai TPD Babel dari unsur masyarakat sangat tepat, karena integritasnya sudah teruji.
“Saya sepakat kalau beliau ini berada di TPD Bangka Belitung, siapa yang tidak tau dengan beliau, integritas teruji, memiliki kapabilitas, kiprahnya di Babel ini tidak diragukan lagi. Beliau ini juga akademisi, smart dengan siapa saja dan komunikasi lintas ormas pun beliau diterima dengan baik. Jadi pas lah. Kita bersyukur beliau terpilih di TPD ini,”katanya
Seperti diketahui Tugas Tim Pemeriksa ini adalah membantu tugas Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu Republik Indonesia dalam menegakkan kode etik penyelenggara pemilu.
