Opini : Pengaruh Etika Seorang Guru Terhadap Proses Belajar Siswa di Kelas

Oleh : Ahmad Bayu Sabri Ola Ama dan Ridho Sabil Mahasiswa PGSD, FKIP, Universitas Muhammadiyah Babel

Etika guru memegang peranan yang sangat penting dalam proses pembelajaran siswa di kelas. Etika meliputi sikap, perilaku, dan nilai moral yang dianut  guru dalam melaksanakan tugasnya. Pengaruh etika guru terhadap proses belajar siswa dapat dilihat dari aspek-aspek berikut: Contoh  Guru: Guru adalah teladan bagi siswanya. Ketika guru menunjukkan integritas, kejujuran, dan keadilan, siswa cenderung akan meniru perilaku tersebut Misalnya, ketika guru secara konsisten menegakkan peraturan kelas tanpa memihak, siswa akan belajar  pentingnya keadilan dan disiplin.

Lingkungan Belajar yang Positif: Etika guru dalam memperlakukan siswa dengan hormat dan penuh perhatian menciptakan lingkungan belajar yang mendukung Siswa merasa aman untuk berpartisipasi, mengemukakan pendapat, dan bertanya tanpa takut tersinggung atau malu. Hal ini memperkuat rasa percaya diri siswa dan memotivasi mereka untuk belajar lebih intensif. 

Motivasi dan Keterlibatan Siswa Etika Guru  menunjukkan kepedulian dan perhatian  terhadap pertumbuhan akademis dan pribadi siswa.  Memberikan dorongan  dan apresiasi yang positif serta mendorong siswa untuk berpartisipasi aktif dalam proses pembelajaran. Ketika siswa merasa dihargai dan dihargai, mereka cenderung lebih termotivasi dan bersemangat dalam belajar.

Mengembangkan karakter siswa: Melalui pengajaran dan interaksi sehari-hari, guru tidak hanya memberikan ilmu tetapi juga membentuk karakter siswa.  Guru yang berpegang teguh pada nilai-nilai etika membantu siswa mengembangkan rasa tanggung jawab, ketekunan, dan etos kerja yang baik. Hal ini penting tidak hanya untuk keberhasilan akademis, tetapi juga untuk kehidupan  masa depan siswa.

Menangani Konflik dan Masalah Disiplin: Etika guru dalam menangani konflik dan masalah disiplin juga mempunyai dampak yang besar. Guru yang menyelesaikan masalah dengan bijaksana dan adil  dapat mencegah terjadinya ketidakadilan dan ketidakpuasan di kalangan siswa. Menyelesaikan konflik etika membantu menjaga keharmonisan di kelas dan mencegah proses pembelajaran terganggu.

Secara keseluruhan, etika guru yang baik menciptakan suasana belajar yang kondusif, mengembangkan karakter positif siswa, dan meningkatkan motivasi dan partisipasi siswa dalam proses pembelajaran.  Hal ini menunjukkan betapa pentingnya peran etika dalam pendidikan dan bagaimana guru dapat memberikan dampak yang sangat besar melalui perilaku dan nilai-nilai yang mereka terapkan dalam kehidupan sehari-hari di kelas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *