PANGKALPINANG, KATABABEL.COM – Sejak resmi dilantik sebagai Penjabat (Pj) Wali Kota Pangkalpinang pada 13 Januari 2025, Muhammad Unu Ibnudin telah menunjukkan kerja nyata dan kepemimpinan yang berdampak besar bagi kota berjuluk “Kota Beribu Senyuman” ini. Berbekal pengalaman sebagai Direktur Bina Pengadaan dan Pencadangan Tanah di Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional, Unu langsung bergerak cepat mengatasi berbagai persoalan di Kota Pangkalpinang.
Plt Kepala Dinas Kominfo Kota Pangkalpinang, Suranto, menuturkan bahwa sejak dilantik, Pak Unu telah banyak melakukan langkah strategis, terutama di tengah kondisi defisit anggaran dan kebijakan efisiensi belanja. Salah satu capaian penting adalah menjaga kestabilan fiskal kota dan memastikan tidak ada pemotongan TPP ASN.
“Pelayanan publik tetap berjalan optimal. Beliau memperjuangkan bantuan dari pemerintah pusat, provinsi, bahkan CSR dari perbankan dan pihak swasta. Ini semua demi rakyat,” ujar Suranto, Kamis (22/5/2025).
Salah satu aksi cepat Unu adalah menindaklanjuti keluhan masyarakat terkait lampu penerangan jalan. Ia langsung memerintahkan OPD terkait untuk memperbaiki. Hasilnya, kini Pangkalpinang menjadi lebih terang dan aman di malam hari. Selain itu, Unu juga memberi perhatian serius pada komunikasi publik dengan menambah anggaran kerja sama media untuk menciptakan suasana kota yang kondusif.
Sementara itu, Kepala Badan Keuangan Daerah (Bakuda) Kota Pangkalpinang, Muhammad Yasin, menyebut Pak Unu sebagai sosok pemimpin luar biasa. Menurutnya, Unu tidak hanya menjaga keberlangsungan pemerintahan, tapi juga benar-benar peduli terhadap kesejahteraan masyarakat dan stabilitas ASN.
“Salah satu kebijakan luar biasa dari beliau adalah menjaga agar TPP ASN tidak dipotong satu rupiah pun. Ini sangat kami apresiasi,” kata Yasin.
Unu juga turun langsung dalam upaya mencari pembiayaan untuk pelaksanaan Pilkada ulang di Pangkalpinang. Ia mengirim surat permohonan dana hibah ke berbagai kementerian dan Gubernur Bangka Belitung, yang kemudian menyetujui bantuan sebesar Rp 2,5 miliar.
“Saya sendiri mendampingi beliau ke DPR RI dan Kementerian Dalam Negeri. Hasilnya konkret. Ini bentuk kerja nyata, bukan sekadar seremonial,” tambah Yasin.
Lebih lanjut, Yasin memuji kepedulian Pak Unu terhadap kelompok masyarakat rentan. Salah satu inisiatifnya adalah menggandeng Bank Sumsel Babel untuk menyalurkan CSR berupa bantuan jaminan kesehatan bagi warga miskin. Program ini sedang berjalan dan diharapkan dapat menjadi contoh bagi pihak swasta dan BUMN lainnya.
“Beliau juga ingin setiap kecamatan di Pangkalpinang mendapat minimal satu ekor sapi kurban pada Idul Adha nanti. Bahkan sudah dipastikan akan ada satu sapi dari Presiden Prabowo langsung,” ujar Yasin.
Menurut Yasin, Pak Unu adalah pemimpin yang bekerja senyap namun penuh hasil. Ia tak segan begadang hingga dini hari bersama jajaran untuk membahas kebutuhan rakyat.
“Beliau bukan hanya bekerja di kantor. Kami sering rapat sampai dini hari di rumah dinas. Ini menunjukkan dedikasi yang tidak biasa,” katanya.
M. Unu Ibnudin juga dikenal menjunjung tinggi netralitas dalam tubuh ASN, menjaga suasana kondusif menjelang Pilkada ulang. Kepedulian dan integritas yang ditunjukkan menjadikannya sebagai teladan bagi jajaran birokrasi di Kota Pangkalpinang.
“Bagi kami, beliau adalah guru. Sosok pelobi ulung yang bekerja bukan demi pencitraan, tapi demi hasil yang dirasakan langsung oleh masyarakat,” tutup Yasin.













