PANGKALPINANG, KATABABEL.COM — Hujan deras dengan intensitas tinggi yang mengguyur Kota Pangkalpinang sejak Kamis siang (4/12/2025), menyebabkan sejumlah wilayah, terutama daerah pesisir dan dataran rendah, mengalami banjir.
Pemerintah Kota (Pemkot) Pangkalpinang melalui BPBD Pangkalpinang telah melakukan langkah antisipatif dengan menurunkan tim SRC untuk memantau dan menangani potensi genangan. Saat patroli, petugas mendapati beberapa titik terendam banjir dengan ketinggian air mencapai sekitar 40 sentimeter, termasuk menggenangi jalan serta rumah warga. Tercatat sekitar 20 rumah terdampak.
Sejumlah kawasan yang dilaporkan mengalami banjir antara lain: Kelurahan Sriwijaya, Semabung Baru, Bukit Sari, Gedung Nasional, Bintang, serta beberapa titik lain di wilayah kota.
BPBD bersama unsur gabungan—Polairud Polresta Pangkalpinang, Babinsa Bukit Sari, Tagana, serta Lurah Bukit Sari—langsung melakukan pendataan jumlah rumah dan warga terdampak, serta membantu masyarakat membersihkan rumah. Koordinasi dengan RT/RW pun terus dilakukan untuk memastikan penanganan berjalan cepat dan tepat. Hingga pukul 18.02 WIB, genangan dilaporkan mulai berangsur surut.
Wali Kota Pangkalpinang, Prof Saparudin, yang menerima laporan terkini, mengapresiasi gerak cepat seluruh tim dalam menangani situasi darurat tersebut.
“Saya berterima kasih kepada tim gabungan dari rescue, forkopimda melalui Polresta, serta para lurah yang memastikan warga terlindungi,” ujarnya.
Prof Udin juga menyampaikan empati kepada masyarakat yang terdampak. Ia menegaskan pentingnya kolaborasi semua pihak dalam mengatasi permasalahan banjir yang sudah berlangsung bertahun-tahun.
“Saya mengajak seluruh elemen untuk bersama-sama menjaga lingkungan. Pemerintah Kota berkomitmen bergerak cepat dalam menangani persoalan ini,” pungkasnya.(*)
DiskominfoPGK













