Plt. Asisten II Hadiri Penutupan Magang Praja IPDN Tahun 2025 di Pangkalpinang
PANGKALPINANG, KATABABEL.COM – Plt Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Kota Pangkalpinang, Juhaini, mewakili Penjabat (PJ) Wali Kota Pangkalpinang menghadiri acara Penutupan Program Magang Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Tahun 2025. Kegiatan ini dilaksanakan di Ruang Rapat Smart Room Center (SRC) Kantor Wali Kota Pangkalpinang dan digelar secara daring melalui platform Zoom Meeting. Kamis (8/8/2025).
Acara ini merupakan bagian dari rangkaian program pendidikan kepamongprajaan IPDN yang diikuti oleh seluruh praja se-Indonesia secara serentak, termasuk 18 praja muda asal Pangkalpinang yang telah melaksanakan program magang selama satu bulan penuh di lingkungan Pemerintah Kota Pangkalpinang.
Turut hadir dalam kegiatan penutupan ini antara lain, Direktur Institut Pemerintahan Dalam Negeri Kampus Kalimantan Barat, Azharisman Rozie, A.Mp., M.Si., Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) Kota Pangkalpinang, Fahrizal, S.T., M.M., Ketua Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Donal Tampubolon.
Dalam sambutannya, Direktur IPDN Kampus Kalimantan Barat, Bapak Azharisman Rozie, menegaskan bahwa IPDN merupakan institusi pendidikan tinggi kedinasan di bawah naungan Kementerian Dalam Negeri RI yang memiliki fokus khusus pada pendidikan dan pembentukan kader-kader pamong praja.
“Tujuan utama dari program magang ini adalah untuk memberikan pengalaman langsung kepada para praja dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah, sekaligus meningkatkan kompetensi mereka sesuai bidang studi,” jelas Azharisman.
Sementara itu, Bapak Juhaini menyampaikan bahwa program magang Praja IPDN di Kota Pangkalpinang telah berlangsung selama 30 hari. Ia mengapresiasi dedikasi dan semangat para peserta dalam mengikuti setiap tahapan kegiatan yang telah disusun.
“Sebanyak 18 peserta magang IPDN, yang seluruhnya berasal dari Kota Pangkalpinang, telah menjalani penempatan di berbagai unit kerja pemerintah, mulai dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD), kecamatan, hingga kelurahan. Hal ini bertujuan agar mereka memahami secara langsung sistem kerja dan mekanisme pelayanan publik di daerah,” ujar Juhaini.
Lebih lanjut, beliau menjelaskan bahwa para praja muda tersebut diberi kesempatan untuk mengamati dan terlibat dalam proses administrasi serta pelayanan publik secara nyata, sebagai bagian dari pembentukan karakter pamong praja yang profesional dan berintegritas.
Kegiatan ini diakhiri dengan sesi diskusi dan refleksi daring bersama para pembimbing dan peserta magang, yang diharapkan dapat menjadi bekal berharga dalam perjalanan karier kepamongprajaan para praja IPDN ke depannya.
Pos Terkait
Tidak ada komentar