Jakarta – Wakil Ketua I DPRD Provinai Kepulauan Bangka Belitung (Kep. Babel) Eddy Iskandar mendorong Pertamina untuk membuka SPBU 24 jam di jalur-jalur strategis masuknya barang kebutuhan pokok dan penting ke Bangka Belitung.
Hal itu diungkapkannya kepada manajemen Pertamina Patra Niaga pada saat bertemu manajemen Pertamina Patra Niaga, Rabu (4/12).
Menurutnya, tempat-tempat seperti jalur Muntok-Pangkalpinang dan Sungaiselan-Pangkalpinang perlu adanya SPBU 24 jam, mengingat tempat tersebut menjadi jalur kendaraan yang akan pergi keluar dari Bangka atau datang dari luar Bangka.
“Hampir semua kebutuhan pokok di Bangka Belitung itu berasal dari luar, masuknya dari Muntok atau Sungaiselan. Muntok bahkan jadi jalur utama masuknya barang dan penumpang, ada kapal feri yang berlabuh hingga malam, tapi di jalur itu belum ada SPBU yang 24 jam, berharap dari Pertamina untuk membuka SPBU 24 jam di jalur tersebut untuk kebutuhan bbm kendaraan yang lewat di jalur tersebut,” jelas legislator dari Partai GOLKAR asal dapil Pangkalpinang ini.
Hal lain yang diharapkan adalah adanya antisipasi dari Pertamina untuk pasokan bbm ke Bangka dikarenakan sekarang kondisi alam kurang mendukung untuk kapal pengangkut beroperasi di perairan Bangka Belitung. Mengingat beberapa periode yang lalu, Bangka sempat mengalami kelangkaan bbm akibat kurangnya pasokan bbm karena kondisi cuaca perairan yang buruk.
Terkait hal ini, Sendy selaku Sales Brand Manager Pertamina Wilayah Bangka mengatakan akan mengevaluasi SPBU mana yang cocok dijadikan status SPBU 24 jam dan akan diakomodir di beberapa SPBU di wilayah Muntok. Untuk pasokan bbm sendiri, saat ini Bangka punya cadangan bbm di depot wilayah Belinyu sehingga diprediksi kemungkinan tidak terjadi lagi kelangkaan bbm akibat cuaca buruk.(rel)